[Panggilan terbuka] Lokakarya Sesudah banjir itu No. 44

Sesudah banjir itu berangkat dari pertanyaan mengenai konservasi: bagaimana caranya mengerjakan konservasi diorama-diorama Museum Sejarah Nasional di rubanah Monas? Dibuat oleh sekelompok pematung muda dan pelukis handal di bawah pengawasan pematung Edhi Sunarso (1932-2016) tahun 1960-an dan 1970-an, diorama-diorama di rubanah Monas adalah rupa yang melekat dengan penuturan sejarah bangsa Indonesia. Edhi sendiri pernah menyampaikan kepada Presiden Sukarno bahwa bahan yang ia gunakan untuk membuat diorama-diorama tersebut hanya akan bertahan selama dua dekade.

Lokakarya mematung ini menawarkan pengalaman dan pengetahuan mengenai pembuatan dan sejarah diorama Museum Sejarah Nasional, mengajak sesama warga untuk bekerja dalam solidaritas menyalin figur-figur diorama tersebut untuk melestarikannya.

PEMATERI
Anusapati (pematung, API & ISI Yogyakarta), Ary “Jimged” Sendy (perupa), Aufa Ariaputra (perekam suara), Hyphen— (kelompok peneliti seni rupa), Ita Fatia Nadia (peneliti dan penulis sejarah, Ruang Arsip dan Sejarah Perempuan), JJ Rizal (sejarawan, Komunitas Bambu), Nasikin (pematung, Telo studio), Riksa Afiaty (kurator, IVAA), Tom Nicholson (perupa)

KRITERIA CALON PESERTA

  • Mahasiswa ISI (baik mahasiswa aktif, mantan mahasiswa, maupun alumni)
  • Gapai membuat figur
  • Senang belajar dan bekerja sama
  • Berada di Yogyakarta selama periode lokakarya
  • Komitmen ikut serta selama keseluruhan durasi lokakarya dengan kompensasi makan siang, camilan, uang perjalanan, dan sertifikat

JADWAL LOKAKARYA

TanggalSetiap hari, 8-15 Februari 2025
8 – 10 Februari 2025Pengantar sampai praktek modelling figur 
11 Februari 2025Pengantar sampai praktek membuat cetakan (molding)
12 Februari 2025Pengantar sampai praktek mencetak patung (casting)
13 – 15 Februari 2025Pengantar sampai praktek finishing
Durasi8 hari, 8 jam per hari
Waktupk. 10:00-18:00
TempatGriya Seni Hj. Kustiyah Edhi Sunarso Nganti, Sendangadi, Kec. Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55285

FORMULIR PENDAFTARAN LOKAKARYA bit.ly/sesudahbanjiritu

Tenggat waktu pendaftaran: Senin, 27 Januari 2025; pk 13:00 WIB
Pengumuman peserta terpilih: Jumat, 31 Januari 2025


FAQ

  • Apakah peserta yang dari luar kota dapat mendaftar?
    • Kami belum bisa menyediakan akomodasi dan transportasi antar-kota bagi peserta yang berasal dari luar kota. Dukungan yang akan diperoleh setiap partisipan adalah ongkos transportasi dalam kota sejumlah Rp. 200.000,-/hari.
    • Diperlukan komitmen untuk hadir pada keseluruhan rangkaian kegiatan dengan tepat waktu (Setiap hari, 8-15 Februari 2025; pk. 10.00-18.00)
  • Saya mahasiswa/mantan mahasiswa/alumni ISI tapi…
    • Bukan dari jurusan patung/ belum pernah pameran/ belum pernah bikin diorama/ patung saya a b c
      • Kemampuan teknis para pendaftar yang berminat akan ditentukan berdasarkan foto karya patung Anda, khususnya figur manusia yang dikumpulkan melalui formulir pendaftaran 
  • Apakah peserta yang sudah pernah mendaftar/terlibat dalam lokakarya Sesudah banjir itu sebelumnya boleh mendaftar lagi?
    • Ya. Peserta yang sudah pernah mendaftar namun tidak lolos, maupun yang sebelumnya sudah pernah terlibat dalam lokakarya Sesudah banjir itu boleh mendaftar lagi
  • Pertanyaan lainnya

Seluruh rangkaian lokakarya ini akan direkam dan diolah dalam bentuk gambar (foto), video, dan audio oleh penyelenggara dan tim kerja Sesudah banjir itu (When the flood is over). Penyelenggara berkewajiban untuk menyebutkan semua yang terlibat dalam kegiatan ini dalam materi rekaman dan/atau olahannya pada setiap penggunaan.

Diselenggarakan oleh Tom Nicholson, Hyphen— dan Griya Seni Hj. Kustiyah Edhi Sunarso.
Didukung oleh Henry Moore Foundation dan Singapore Art Museum.



Comments are closed.